Persija termasuk dari 8 klub yang menunggak gaji para pemainnya, berdasarkan keterangan Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI) hari Senin lalu. Bersama Mitra Kukar mereka disebut masih berutang selama 4 bulan.
Presiden Persija, Ferry Paulus, mengakui hal tersebut. Ia mengatakan, klub masih memiliki tunggakan gaji pemain mulai September, yang jumlahnya sekitar Rp 3 miliar.
"Kalau ditotal mungkin Rp 3 miliar. Tapi ya sekitar 2,9 atau 2,7 miliar lah. Kami punya utang itu setelah September, atau saat Persija tidak lolos babak reguler,'' ujar Ferry di Senayan, Jakarta, Rabu (10/12/2014).
Kemarin CEO PT. Liga Indonesia Joko Driyono menegaskan bahwa klub-klub yang tidak melunasi kewajiban-kewajibannya kepada pemain, akan dijatuhi hukuman termasuk tidak diperkenankan mengikuti kompetisi musim depan.
"Secepatnya kami selesaikan, paling lambat sebelum kompetisi mulai," janji Ferry.
Walaupun masih berutang kepada para pemainnya, belakangan ini Persija terbilang sangat gencar membeli pemain baru, di antaranya Vava Mario, M. Ilham, Bambang Pamungkas, Greg Nwokolo, dan juga pelatih Rahmad Darmawan.
"Macan Kemayoran" juga baru meresmikan perekrutan terbarunya, yaitu dua pemain asal Estonia, Martin Vunk (Estonia) dan Evgeny Kabaev (Rusia). Kabarnya, untuk mendatangkan kedua pemain dari negara Eropa Timur itu, dan mengontraknya selama satu musim, Persija harus mengeluarkan uang sampai 10 miliar.
Ferry mengungkapnya, timnya telah menganggarkan dana sebesar Rp 40 miliar untuk biaya operasional guna menghadapi musim depan. Namun, sebagian besar sudah dipakai untuk belanja pemain baru.


{ 0 comments... Views All / Send Comment! }
Post a Comment