Stakeholder sepakbola di Sumatera Utara ingin membangkitkan turnamen yang telah mati suri selama 20 tahun itu. Di masa jayanya, Marah Halim Cup sempat menjadi turnamen bergengsi, karena melibatkan sejumlah tim di Asia dan Eropa.
Untuk penyelenggaraan tahun ini, atau ajang ke-20 kalinya, panitia mengundang PSMS Medan, Medan Jaya, PSM Makassar, Semen Padang, Persib Bandung, Persija Jakarta, serta dua tim luar, yakni klub Malaysia Super League (MSL) Selangor FA, dan Yangon United (Myanmar).
Namun, wakil presiden Persija Asher Imaret Siregar mengungkapkan, tim Macan Kemayoran belum tentu mengikuti turnamen itu. Sebab, agenda Marah Halim Cup hampir bersamaan dengan Trofeo Persija.
“Belum ada pembicaraan lanjutan. Sejauh ini kami masih pertimbangankan keikutsertaan kami di turneman itu. Masalahnya, di bulan yang sama kami juga menggelar Trofeo Persija,” ujar Asher.


{ 0 comments... Views All / Send Comment! }
Post a Comment