Hasrat pendukung dari luar daerah diharapkan tidak dibatasi oleh agenda politik.
Persija akan menghadapi Persisam Putra Samarinda pada Minggu (15/9) dan Mitra Kutai Kertanegara (Rabu, 18/9). Status pertandingan di Kalimantan belum dipastikan terbuka atau tertutup bagi penonton, karena imbas Pemilihan Umum Kepala Daerah Kalimantan (Pemilukada), Selasa (10/9) kemarin.
"Kami berharap status pertandingan terbuka untuk penonton. Meski tidak banyak, tapi keinginan para penonton luar daerah harap ditampung. Saya yakin tidak ada potensi kericuhan," kata Ketua Umum Jakmania Lariko Rangga Mone, kemarin.
PT Liga Indonesia (LI) selaku operator Liga Super Indonesia (LSI) belum merilis status Persisam versus Persija. Pertandingan yang akan digelar di Stadion Segiri, Samarinda, tersebut masih belum mendapatkan izin dari kepolisian setempat.
Normalnya, PT LI sudah bisa memastikan status pertandingan dalam kurun waktu sepekan sebelum pertandingan digelar. Namun, proses perizinan terkendala momentum Pemilukada.
Menurut Lariko, Jakmania telah mendapatkan kabar kalau pertandingan Mitra Kukar berstatus terbuka untuk penonton. Sejumlah suporter dari Jakarta pun telah merencanakan pemberangkatan via bus. (tribunews)
"Kalau bisa dua pertandingan sisa di Kalimantan kami berangkatkan. Tapi, kalau informasinya tidak jelas hingga saat ini. Sulit melakukan perencanaan perjalanan ke Samarinda. Ini harus menjadi bahan evaluasi buat PT LI agar tidak terjadi perubahan jadwal di musim mendatang," ujarnya.


{ 0 comments... Views All / Send Comment! }
Post a Comment