Arema Cronous U-21 tampil menyerang di awal pertandingan. Striker Indra Ari Cahyono mendapat peluang di menit 5. Sepakannya langsung mengarah ke gawang. Sayangnya arah sepakannya berhasil diiantisipasi kiper Persija U-21, Daryono.
Terlalu banyak menyerang membuat Singo Muda lupa pertahanan. Gelandang Persija U-21, Farid Ridwan tak menyiakan kesempatan di menit 22. Sepakannya berhasil mengecoh kiper Arema Cronous U-21, Utam Rusdiana.
Tertinggal 0-1 dari Macan Kemayoran Muda, Arema Cronous U-21 mencoba bangkit. Pola serangan apik berhasil dibangun di menit 28. Kali ini striker Yandi Munawar yang mendapat peluang. Lagi-lagi sepakan pemain muda Arema Cronous ini berhasil diprediksi Daryono.
Arema Cronous U-21 tetap menekankan serangan di babak kedua. Singo Muda baru berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 di menit 60. Melalui sepakan Indra Ari, gawang Persija U-21 yang dijaga Daryono berhasil bergetar.
Arema Cronous U-21 berhasil membalik keunggulan menjadi 2-1 di menit 74. Sepakan striker Rio Andri yang baru masuk di menit 40 membuat tim pelatih Arema Cronous U-21 girang.
Meski menang, Singo Muda tetap tertahan di dasar klasemen grup 3. Arema Cronous U-21 dan Persepam Pamekasan U-21 sama-sama mengoleksi tiga poin. Tapi Arema Cronous U-21 memiliki selisih gol -2. Sedangkan selisih gol Persepam hanya -1. (suryaonline)

{ 0 comments... Views All / Send Comment! }
Post a Comment