Tergugat Tak Pernah Hadir, Sidang Berlarut-larut

Sidang dualisme Persija Jakarta berlanjut. Dari sekian kali sidang, PN Jakarta Timur menjadwalkan mengeluarkan keputusan sela pada 27 Februari 2012.

Kali pertama, sidang penyelesaian dualisme Persija yang melibatkan PT Persija Jaya Jakarta mewakili Persija yang berlaga di Indonesia Super League (ISL) dengan PT Persija Jaya mewakili Persija yang berlaga Indonesia Premier League (IPL), mengagendakan keputusan meski sekadar keputusan sela.

Ya, sidang dengan agenda memberikan jawaban dari kedua belah pihak, Senin (13/3), atas gugatan intervensi yang dilayangkan anggota klub Persija pada Senin (6/2) yang disempurnakan pada Kamis (9/2), berakhir dengan pemberian keputusan sela pada sidang berikutnya yang diagendakan berlangsung 27 Februari 2012.

"Sidang kali ini hanya mendengarkan jawaban atas gugatan intervensi dari anggota klub Persija. Pengadilan akan memberikan keputusan sela pada sidang 27 Februari 2012," terang salah satu kuasa hukum PT Persija Jaya Jakarta Alfred Simanjuntak, Senin (13/2).

Pada sidang sebelumnya, pengadilan memang belum bisa ambil keputusan. Pertama, sidang dengan agenda penetapan mediasi terpaksa berakhir deadlock karena pihak tergugat, PT Persija Jaya, tidak bisa menghadirkan para tergugat dalam persidangan. Dan, ketika sidang menginjak pembahasan pokok perkara, anggota klub Persija mengajukan gugatan intervensi.

Sementara itu renovasi Stadion Utama Gelora Bung Karno bikin beberapa laga kandang Persija Jakarta digelar di tempat lain. Namun mulai 26 Februari, Macan Kemayoran bisa beraksi lagi di homebase-nya.

Sejak awal 2012, Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) direnovasi. Persija pun terpaksa menunda atau memindahkan setiap laga kandangnya di Indonesia Super League (ISL) 2011/2012.

Tercatat 4 laga kandang Persija tak bisa digelar di homebase-nya itu. Dua laga ditunda, yaitu kontra Mitra Kukar (3/1) dan Persisam Putra Samarinda (7/1). Dua laga lainnya, melawan Persiwa Wamena dan Persipura Jayapura digelar tepat waktu di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta.

Seperti diberitakan sebelumnya, PT Liga Indonesia (LI) telah menentukan revisi jadwal untuk laga-laga tertunda ISL, termasuk milik Persija.

"Persija akan melawan Persisam pada Minggu (26/2) dan Mitra Kukar pada Kamis (1/3). Kedua laga itu sudah bisa dilangsungkan di SUGBK," tegas Sekretaris PT LI Tigor Shalom Boboy, Senin (13/2).

Ketua Umum Persija Ferry Paulus pun sumringah. Ferry menyatakan senang dan siap mengawal Persija melakoni laga kandangnya di SUGBK.

"Kami senang bisa kembali menggelar pertandingan kandang di SUGBK. Kami pun siap melakoni 2 revisi jadwal yang telah ditentukan itu," ungkap Ferry.

Meski begitu, Ferry menyimpan harapan pada 2 laga kandangnya itu, yakni lapangan SUGBK dalam keadaan bagus. "Saya lihat lapangan dalam keadaan kurang bagus saat uji coba timnas U-21 versus Ulsan Hyundai. Semoga saat Persija main, kondisi lapangan lebih baik," terang Ferry.

Related Post: